Soal Sejarah Kelas XI Peristiwa Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia

Peristiwa pasca kemerdekaan Indonesia merupakan situasi yang paling menentukan bagi para pejuang kemerdekaan, Tenaga dan Pikiran sepenuhnya dicurahkan untuk memerdekaan tanah air tercinta. Terdapat banyak sekali halangan dalam melaksanan kemerdekaan diantaranya sisa dari tentara kekaisaran Jepang dan datangnya tentara sekutu yang juga diboncengi oleh NICA. 

1. Bagaimana perlawanan rakyat Bandung dalam menghadapi datangnya pasukan sekutu ?

Pasukan sekutu yang mendarat pada tanggal 21 November 1945 mengeluarkan ultimatum agar senjata dan Tenatara Indonesia menyerahkan kota bandung kepada sekutu, serta menuntut agar mengosongkan kota bandung bagian utara dengan alasan keamanan.

Kemudian Ultimatun agar TRI mengosongkan kota Bandung, mencetuskan politik "Bumi Hangus". Keputusan membumi hanguskan kota Bandung diambi melalui musyawarah Majelis Persatuan Perjuangan Priangan (MP3).

Kota Bandung sengaja dibakar agar pasukan sekutu tidak dapat menggunakan fasilitas dan bangunan yang ada. Kota Bandung dipenuhi asap hitam dari pembakaran kota, hingga Inggris mulai menyerang dan terjadi kontak senjata di desa Dayeuhkolot, bagiang selatan Bandung yang terdapat pabrik mesiu yang dikuasai sekutu.

Setelah api membakar kota Bandung terus membesar dan Bandung pun menjadi lautan api. Pembumihangusan kota bandung tersebut merupakan tindakan yang tepat karena kekuatan dari TRI dan rakyat masih belum bisa menahan kekuatan dari tentara sekutu.

2. Tuliskan isi dari Perjanjian Linggarjati yang dilakukan oleh Indonesia dan Belanda

Dikutip dari Wikipedia:

Hasil perundingan tersebut menghasilkan 17 pasal yang antara lain berisi:

1. Belanda mengakui secara de facto wilayah Republik Indonesia, yaitu Jawa, Sumatera dan Madura.

2. Belanda harus meninggalkan wilayah RI paling lambat tanggal 1 Januari 1949.

3. Pihak Belanda dan Indonesia Sepakat membentuk negara Republik Indonesia Serikat (RIS).

4. Dalam bentuk RIS Indonesia harus tergabung dalam Persemakmuran Indonesia-Belanda dengan mahkota negeri Belanda sebagai kepala uni.

Mengenai RIS sendiri, Soekarno menerima kompromi tersebut untuk menghindari perlawanan terhadap Belanda yang sulit dan pemahamannya mengenai sistem republik, maka ia dapat memimpin RIS yang mayoritasnya penduduk Indonesia. Sementara Komisi Jenderal juga menerima kompromi tersebut karena kemungkinan perang dapat dihindari dan hubungan Belanda dengan Indonesia dapat berlanjut.

3. Mengapa Yogyakarta dipilih menjadi ibu kota Indonesia  setelah Jakarta berhasil direbut oleh Belanda ?

Karena kota Jakarta dalam keadaan yang tidak aman sehingga Presiden dan Wakil Presiden berinisiatif untuk memindahkan Ibu Kota, dengan syarat keamanan dan masih dikuasai penuh oleh Republik Indonesia sehingga kekuatan rakyat tidak terpengaruh oleh sekutu dan dapat melakukan koordinasi rakyat dengan baik dan efektif.

Pemilihan Ibu kota ke Yogyakarta karena Sultan Sri Hamengkubuwono IX merupakan pendukung terkuat republik diluar Jakarta. Kemudian pada tangga 3 Januari 1946, Ibu Kota Indonesia secara resmi berpindah dari Jakarta ke Yogyakarta. perpindahan dilakukan secara diam-diam. Sutan Sjahrir tetap tinggal di Jakarta dan tetap menjalan fungsinya sebagai Perdana Mentri.

4. Apa hasil dari perjanjian Renville untuk pihak Republik Indonesia ?

Hasil dari perjanjian Renville diantaranya:

1. Wilayah Indonesia diakui berdasarkan garis demarkasi (Garis van Mook).

2. Belanda berdaulat atas seluruh wilayah Indonesia sampai RIS terbentuk.

3. Kedudukan RIS dan Belanda sejajar dalam Uni Indonesia-Belanda.

4. RI merupakan bagian dari RIS

5. Pasukan RI yang berada di daerah kantong harus ditarik ke daerah RI.

Dengan hasil perjanjian Renville tersebut membuat pihak Indonesia mendapatkan hasil yang kurang baik diantaranya.

a. Wilayah Republik Indonesia menjadi semakin sempit dan dikurung oleh wilayah kekuasaan belanda.

b. Timbulnya reaksi kekerasan di kalangan para pemimpin dan mengakibatkan jatuhnya Kabinet Amir Syarifuddin dengan sebab menjual negara pada Belanda.

Akan tetapi pada tanggal 18 Desember 1948 pihak Belanda menyatakan tidak mengakui dan tidak terikat lagi dengan perjanjian Renville, sehingga Belanda merasa bebas untuk melakukan Agresi hingga melahirkan Agresi Milier Belanda II

Baca Juga: Soal Sejarah Kelas XI Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

5. Bagaimana sikap dunia Internasional terhadap Agresi Militer Belanda II ?

Agresi militer Belanda II dimaksudkan untuk memusnahkan kekuatan bersenjata di pihak RI, disertai dengan alasan bahwa RI tidak sepenuhnya menjalankan perjanjian Renville. Sasaran dari agresi ini adalah Ibu kota yaitu Kota Yogyakarta, dalam agresi ini Presiden dan Wakil presiden ditawan dan di Asingkan oleh Belanda.

Dua hari setelah Belanda melakukan Agresi menyerang Yogyakarta, Srilangka menutup pelabuhan udaranya untuk pesawat Belanda. India dan Pakistan kemudian mengikuti keputusan Srilangka. Liga Arab di kairo, medesak agar tentara Belanda keluar dari Yogyakarta, sehingga berpengaruh pada Resolusi dewan keamanan PBB. yang meminta tentara belanda meghentikan agresi dan menari mundur pasukan dari Kota Yogyakarta.

NB: Jika Terdapat Kesalahan atas jawaban mohon untuk disampaikan pada kolom komentar

Terima Kasih 

Share :